Caripekerjaan yang berkaitan dengan Free body diagram problems and solutions engineering mechanics pdf atau merekrut di pasar freelancing terbesar di dunia dengan 21j+ pekerjaan. Gratis mendaftar dan menawar pekerjaan. Bagaimana Cara Kerjanya ; Telusuri Pekerjaan ; Free body diagram problems and solutions engineering mechanics pdfPekerjaan
Ruang lingkup pada pekerjaan ini adalah β Pekerjaan instalasi listrik β Pekerjaan air bersih dan kotor β Pekerjaan pemasangan sanitair Instalasi Air Bersih ο· Hal yang perlu diketahui terlebih dahulu adalah denah Plumbing serta Diagram Isometri dimana dapat diketahui jalurβjalur instalasi pipa itu diletakkan. ο· Pemasangan pipa dilaksanakan setelah pasangan bata dan sebelum pekerjaan plesteran dan acian, fungsi untuk menghindari bobokan yang menyebabkan keretakan dinding. Untuk instalasi dalam bangunan. ο· Untuk pemasangan di luar bangunan seperti pipa saluran air hujan dikerjakan setelah pekerjaan plesteran diselesaikan. ο· Pipa yang melewati plat dak atau balok atau kolom beton harus dipasang sparing atau pemipaan terlebih dahulu sebelum dilaksanakan pengecoran. ο· Pipa yang posisi/letaknya sudah betul segera ditutup dengan plug/dop yang tidak mudah lepas menghindari kotoran/adukan masuk sehingga terjadi penyumbatan. ο· Hindari belokan pipa/ knik pipa dengan pembakaran. ο· Posisi pipa pada kamar mandi harus disesuaikan dengan saniter ο· Rencana instalasi air bersih diletakkan pada perempatan nat keramik / as keramik, simetris dengan luas keramik. ο· Setelah instalasi terpasang segera diadakan test tekanan pipa Untuk pipa Gip maximum 10 Bar Untuk pipa PVC maximum 6 Bar Instalasi Air Kotor β Hal yang perlu diketahui Denah instalasi dan diagram isometris pipa air kotor serta jalur pembuangan. β Hindari /jangan terlalu banyak percabangan. β Sambungan harus betulβbetul rapat. β Untuk air bekas mandi/cuci harus dibuat Manhole untuk kontrol pembersihan bak kontrol pada tempatβtempat tertentu. β Untuk lubang saluran pembuang harus diberi saringan. β Sparing harus melebihi rencana peil lantai beton & tebal beton. diatas plat = 25 cm, dibawah plat = 15 cm , bagian atas supaya ditekuk atau digepengkan / ditutup dengan cara dipanaskan. β Posisi sparing harus sesuai dengan type saniter jika saniter telah ditentukan. β Jika saniter belum ditentukan , dipakai sistem Block Out. β Sparing Clean out harus dipasang bersamaan dengan sparing closet bila ada, dimana letak sparing clean out berada di samping atau dekat dengan sparing closet, fungsinya adalah untuk pembersihan apabila closet terjadi penyumbatan. β Fan out dipasang bila dalam instalasi saluran kotor banyak percabangan dengan saluran pembuangannya lewat shaft. Fungsinya untuk mengurangi tekanan udara pada pipa pada saat closet di gelontor dengan air. β Floor drain supaya diletakkan jauh dari pintu dan dekat dengan kurasan bak Saluran Air Hujan β Pipa diletakkan persis dibawah lobang talang yang telah diberi torong talang. β Pipa saluran air hujan dapat dipasang menempel di dinding luar dengan menggunakan lem atau dapat ditanam di dinding bila berukuran 3 kali diameter pipa dan harus rata untuk memudahkan penarikan kabel. β Jaringan arde harus dipasang tersendiri / terpisah dengan arde penangkal petir. a. tidak boleh ada sambungan b. dihubungkan dengan elektroda pentanahan c. ditanam sampai minimal mencapai air tanah β Pada hantaran di atas langitβlangit, harus diklem pada bagian bawah plat / balok atau pada balok kayu rangka langitβlangit. Stop kontak dan saklar. Pemasangan stop kontak setinggi > 40 cm dari lantai, saklar dipasang setinggi 150 cm dari lantai bila tidak ditentukan spesifikasinya. Pemasangan stop kontak dan saklar harus rata dengan dinding. β Box / kotak Panel bodynya harus diarde, untuk menghindari adanya arus. Pemasangan Sanitair Setelah seluruh instalasi pemipaan selesai maka selanjutnya dilaksanakan pemasangan alatβalat sanitair seperti Closet Duduk, Closet Jongkok, Kran Air, wastafel , Urinoir dan Floor Drain Pemasangan Closet Duduk β Pembuatan shopdrawing gambar setting β Persiapan titik air bersih dan air kotor β Pemasangan seal gasket β Pemasangan tank trim β Pemasangan handle lever β Pemasangan body closet β Pemsangan tanki closet β Pemasangan seat cover β Pemasangan stop valve β Pemeriksaan kebocoran Pemasangan Wastafel β Pembuatan shopdrawing gambar setting β Persiapan titik air bersih dan air kotor β Pemasangan spout β Pemasangan set pipa β Pemasangan handle β Pemasangan siphon/waste body β Pemasangan hanger β Pemasangan screw β Pemasangan kick box β Pemasangan lift rod Pemasangan supply β Pemasangan siphone/valve pipe β Pengecekan kebocoran BAB IV
Filefile berupa referensi file Gambar Pekerjaan Mekanikal Elektrikal Autocad (format dwg), file contoh RAB format MS.Excell, Contoh Laporan dan literatur lainnya. Adapun obyek file merupakan pekerjaan Mekanikal Elektrikal dari sebuah proyek pembangunan rumah tinggal. apartemen, perumahan, gedung kantor, hotel, gedung bertingkat dll.
SBU / Sertifikat Badan Usaha Klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi β SBU / Sertifikat Badan Usaha adalah tanda bukti pengakuan terhadap klasifikasi dan kualifikasi atas kemampuan- badan usaha Jasa Konstruksi termasuk hasil penyetaraan kemampuan badan usaha Jasa Konstruksi asing. Sertifikasi perusahaan untuk SBU, dikeluarkan oleh lembaga yang menangani yakni LPJK. Kualifikasi untuk perusahaan dibagi menjadi 3 macam yaitu Kecil K1,K2,K3, Menengah M1,M2, dan Besar B1,B2. SBU diberikan untuk 3 jenis perusahan jasa konstruksi diantaranya adalah jasa pelaksana konstruksi Kontraktor, jasa pengawas dan perencana kontruksi Konsultan, dan jasa kontruksi terintegrasi. Berikut ini penjelasannya mengenai 3 jenis perusahaan jasa konstruksi tersebut Kontraktor yaitu badan usaha jasa kontruksi yang melakukan pekerjaan sebagai pelaksana / yang mengerjakan langsung proyek konstruksi ini. Ruang lingkup pekerjaan ini mencakup Bangunan Gedung, Bangunan Sipil, Instalasi Mekanikal Elektrikal, Pelaksana lainnya, Pelaksapesialis, dan Pelaksana Keterampilan Konsultan yaitu badan usaha jasa kontruksi yang melakukan pekerjaan sebagai Perencanaan atau Pengawasan Konstruksi. Ruang lingkup pekerjaan ini mencakup Perencanaan Arsitektur, Perencanaan Rekayasa, Perencanaan Penataan Ruang, Pengawasan Arsitektur, Pengawasan Rekayasa, Pengawasan Penataan Ruang, Konsultasi Spesialis, Konsultasi Lainnya Terintegrasi yaitu badan usaha jasa kontruksi yang melakukan pekerjaan sebagai pelaksana dan sebagai perencana / pengawas atau disebut Engineering Procurement Construction. Ruang lingkup pekerjaan ini mencakup Infrastruktur Transportasi, Prasarana & Sarana Sumber Daya Air, Konstruksi Manufaktur, Konstruksi Fasilitas MIGAS, dan Konstruksi Bangunan Gedung. Klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi Klasifikasi untuk perusahaan jasa pengawas dan perencana konstruksi atau Konsultan memiliki beberapa klasifikasi diantaranya Perencanaan Arsitektur, Perencanaan Rekayasa, Perencanaan Penataan Ruang, Pengawasan Arsitektur, Pengawasan Rekayasa, Pengawasan Penataan Ruang, Konsultasi Spesialis dan Konsultasi Lainnya. Dalam klasifikasi tersebut terdapat beberapa sub bidang atau sub klasifikasi yang lebih menspesifikasi, berikut ini informasinya Perencanaan Arsitektur Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Perencanaan Arsitektur AR101 β Jasa Nasehat dan Pra Desain Arsitektural AR102 β Jasa Desain Arsitektur AR103 β Jasa Penilai Perawatan dan Kelayakan Gedung AR104 β Jasa Desain Interior AR105 β Jasa Pelaksana Konstruksi Bangunan Hiburan Publik Perencanaan Rekayasa Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Perencanaan Rekayasa RE101 β Jasa Nasehat dan Konsultansi Rekayasa Teknik RE102 β Jasa Desain Rekayasa untuk Konstruksi Pondasi serta Struktur Bangunan RE103 β Jasa Desain Rekayasa untuk Pekerjaan Teknik Sipil Air RE104 β Jasa Desain Rekayasa untuk Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi RE105 β Jasa Desain Rekayasa untuk Pekerjaan Mekanikal dan Elektrikal Dalam Bangunan RE106 β Jasa Desain Rekayasa untuk Proses Industrial dan Produksi RE107 β Jasa Nasehat dan Konsultasi Jasa Rekayasa Konstruksi RE108 β Jasa Desain Rekayasa Lainnya Perencanaan Penataan Ruang Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Perencanaan Penataan Ruang PR101 β Jasa Perencana dan Perancang Perkotaan PR102 β Jasa Perencana Wilayah PR103 β Jasa Perencana dan Perancang lingkungan bangunan dan lansekap PR104 β Jasa Pengembangan Pemanfaatan Ruang Pengawasan Arsitektur Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Pengawasan Arsitektur AR201 β Jasa Pengawas Administrasi Kontrak Pengawasan Rekayasa Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Pengawasan Rekayasa RE201 β Jasa Pengawas Pekerjaan Konstruksi Bangunan Gedung RE202 β Jasa Pengawas Pekerjaan Konstruksi Teknik Sipil Transportasi RE203 β Jasa Pengawas Pekerjaan Konstruksi Teknik Sipil Air RE204 β Jasa Pengawas Pekerjaan Konstruksi dan Instalasi Proses dan Fasilitas Proses dan Fasilitas Industri Pengawasan Penataan Ruang Berikut ini adalah sub klasifikasi untuk Pengawasan Penataan Ruang PR201 β Jasa Pengawas dan Pengendali Penataan Ruang Konsultasi Spesialis Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Konsultasi Spesialis SP301 β Jasa Pembuatan Prospektus Geologi dan Geofisika SP302 β Jasa Survey Bawah Tanah SP303 β Jasa Survey Permikaan Tanah SP304 β Jasa Survey Pembuatan Peta SP305 β Jasa Pengujian dan Analisa Komposisi dan Tingkat Kemurnian SP306 β Jasa Pengujian dan Analisa Parameter fisikal SP307 β Jasa Pengujian dan Analisa Sistem Mekanikal dan Elektrikal SP308 β Jasa Inspeksi Teknikal Konsultasi Lainnya Berikut ini adalah sub klasifikasi SBU Konsultan Jasa Konstruksi untuk Konsultasi Lainnya KL401 β Jasa Konsultansi Lingkungan KL402 β Jasa Konsultansi Estimasi Nilai Lahan dan Bangunan KL403 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Bangunan KL404 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi KL405 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Teknik Sipil Keairan KL406 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Teknik Sipil Lainnya KL407 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan konstruksi proses dan fasilitas industrial KL408 β Jasa Manajemen Proyek Terkait Konstruksi Pekerjaan Sistem Kendali Lalu Lintas July 21, 2020
2 Pekerjaan harus ditunjang dengan suatu ruang yang longgar, tidak kurang dari 50 mm diantara pipa-pipa atau dengan bangunan & peralatan. Perencanaan Penambahan 1 (satu) lantai semi permanen RKS MEKANIKAL-ELEKTRIKAL - 14 Gedung Panca Gatra Lemhannas RI f 3.
December 8, 2021 Pernahkah anda berpikir siapa pembuat desain mekanik dan listrik di suatu gedung? Banyak orang yang mengira bila desain mekanik dan elektrik dibuat oleh arsitek. Padahal arsitek hanya bertanggung jawab membuat desain bangunan saja. Sedangkan desain mekanik dan elektrik dibuat oleh konsultan MEP dan direalisasikan oleh kontraktor MEP. Dua profesi tersebut berbeda meski saling berkaitan dan juga mempunyai ruang lingkup pekerjaan yang berbeda pula. Membuat desain mekanik dan elektrik gedung tentu bukan hal yang mudah. Tidak hanya mengutamakan desain yang praktis dan efisien, namun desain mekanik dan elektrik juga harus mempunyai sisi estetik. Lalu sebenarnya apa beda konsultan dan kontraktor MEP? Apa itu MEP Sebelum membahas tentang dua profesi ini, banyak orang yang masih belum memahami apa itu MEP. Mekanikal, elektrikal, plumbing adalah ruang lingkup pekerjaan MEP. MEP ini merupakan penyedia jasa yang berhubungan dengan konstruksi bangunan utamanya pemasangan mekanikal, elektrikal, dan plumbing. Biasanya MEP ini disingkat menjadi ME saja karena bagian plumbing biasanya sudah termasuk dalam bidang mekanikal. Bahkan dalam satu proyek, bidang mekanikal dan plumbing bisa saja dilakukan oleh satu orang. Bila mekanikal dan plumbing dibuat dua bidang berbeda, biasanya karena gedung mempunyai sistem perpipaan yang rumit. Desain MEP ini biasanya dibuat setelah desain arsitek selesai. Bila desain arsitek belum rampung, tentu saja akan sangat sulit untuk membuat desain MEP. Hal ini karena konsultan membutuhkan detail bangunan yang jelas misalnya tinggi dan lebar atap untuk menentukan jumlah dan letak lampu. Ruang lingkup pekerjaan mekanik biasanya sudah menjadi satu dengan plumbing. Namun secara umum pekerjaan mekanik menangani masalah perpipaan, ventilasi atau tata udara, pemadam kebakaran, kompressor, lift, elevator, eskalator, dan juga sistem gas untuk rumah sakit. Sedangkan lingkup pekerjaan elektrik meliputi alarm kebakaran, CCTV, telepon, internet, sistem keamanan, tata suara, dan sebagainya. Untuk lingkup pekerjaan plumbing biasanya meliputi sistem pipa air bersih dan kotor, pipa hydrant, pipa air hujan, dan sejenisnya. Tentang konsultan MEP dan kontraktor MEP Dalam ruang lingkup MEP ini ada dua profesi yang serupa namun tak sama. Konsultan dan kontraktor MEP adalah dua profesi yang banyak membuat orang bingung. Secara sederhana, konsultan MEP adalah orang yang membuat contoh gambar MEP berdasarkan dengan permintaan klien. Konsultan ini juga memberikan saran profesional sesuai dengan pengalaman mereka tentang desain yang baik sesuai dengan kondisi desain bangunan. Kontraktor MEP adalah pihak yang merealisasikan gambar MEP pada gedung. Mereka menerapkan desain MEP yang diterima dari konsultan dan mengawasi jalannya penerapan konstruksi. Kontraktor ini bertanggung jawab atas konstruksi, pekerja, material yang dibutuhkan, dan juga pembangunan yang sesuai dengan jadwal. Baca Juga Tips memilih Kontraktor MEP, Mekanikal Elektrikal Plumbing & ME Terbaik Ruang lingkup konsultan MEP dan kontraktor MEP Meski kedua profesi mempunyai deskripsi pekerjaan yang mirip, namun tanggung jawab yang dimiliki berbeda. Meskipun konsultan dan kontraktor sama-sama mempunyai pekerjaan mekanikal elektrikal namun anda perlu memahami perbedaanya agar tidak salah memilih. Berikut ini beberapa perbedaan ruang lingkup pekerjaan konsultan dan kontraktor MEP. Konsultan MEP Secara umum, konsultan MEP bertanggung jawab dalam membuat perencanaan dan desain mekanikal elektrikal plumbing. Dalam perencanaan tersebut, konsultan membuat standar keamanan untuk sistem MEP dan evaluasi untuk setiap cabang. Konsultan juga membuat gambaran biaya sistem dan komponen MEP. Segala sesuatu yang berhubungan dengan perencanaan, pembuatan desain, dan analisa MEP menjadi ruang lingkup pekerjaan konsultan MEP. Kontraktor MEP Ruang lingkup pekerjaan kontraktor MEP ini secara umum adalah melaksanakan atau menerapkan desain yang sudah dibuat oleh konsultan. Kontraktor memastikan bila desain yang dibuat diterapkan dengan baik serta mengatasi halangan atau masalah yang mungkin muncul saat konstruksi berlangsung. Berikut ini beberapa job deskripsi kontraktor MEP. Mengawasi jalannya konstruksi sesuai dengan standar keselamatan dan dan melaporkan bila ada masalah dengan konstruksi proyek bila desain konstruksi MEP bermasalah dan tidak sesuai dengan standar atau membahayakan keselamatan dan sistem perpipaan dan melakukan uji coba AC dan sistem mekanik. Memilih layanan konsultan dan kontraktor MEP Ketika membangun rumah atau gedung tentu anda membutuhkan jasa konsultan dan kontraktor MEP. Namun bagaimana memilih konsultan dan kontraktor MEP yang baik? Berikut ini beberapa hal yang perlu anda perhatikan ketika memilih konsultan dan kontraktor MEP. Reputasi β Jasa mekanikal dan elektrikal kini sudah banyak tersedia namun tidak semua memberikan pelayanan yang sama baik. Pilihlah jasa konsultan maupun kontraktor yang mempunyai reputasi baik. Anda bisa menilai seberapa baik reputasinya berdasarkan dengan review atau testimonial dari klien. Penyedia jasa konsultan dan kontraktor dengan reputasi yang baik biasanya memberikan pelayanan yang baik sehingga klien suka dengan hasil kerjanya. Tenaga kerja β selain reputasi, jasa mekanikal dan elektrikal juga harus mempunyai tenaga kerja yang berpengalaman. Tenaga kerja yang sesuai dengan bidangnya mampu menerjemahkan gambar desain dengan baik sehingga sistem mekanikal dan elektrikal juga bisa berfungsi dengan baik. Sebaliknya, tenaga kerja yang kurang berpengalaman mungkin saja membuat kesalahan ketika menerapkan gambar desain yang tentu bisa merugikan anda. Kelengkapan alat β selain tenaga kerja, jasa mekanikal dan elektrikal sebaiknya mempunyai peralatan yang lengkap. Peralatan yang lengkap ini sangat menunjang kelangsungan proyek sehingga pembangunan bisa diselesaikan tepat waktu. Bila peralatan yang dimiliki tidak lengkap, proyek akan terhambat atau tertunda karena kontraktor harus mencari alat yang dibutuhkan terlebih dahulu. Hal ini tentu akan membuat pembangunan menjadi lebih lama. Mudah dihubungi β tidak ada yang lebih baik selain komunikasi yang lancar dengan jasa mekanikal elektrikal. Pekerjaan mekanikal dan elektrikal ini sangat penting karena menentukan gedung bisa berfungsi dengan baik atau tidak. Oleh karena itu, anda ingin memastikan bila pekerjaan mekanikal dan elektrikal ini diterapkan dengan baik sesuai dengan permintaan. Dengan komunikasi yang mudah, anda bisa memantau jalannya proyek dan juga memastikan semua kebutuhan konstruksi tercukupi. Menggunakan jasa kontraktor dan konsultan MEP sangat penting untuk menunjang fungsi gedung. Seberapapun megahnya gedung atau bangunan, bila fungsi elektrik dan mekanikalnya tidak memadai akan mengurangi fungsinya dan bahkan memicu kecelakaan. Oleh karena itu sangat penting untuk menggunakan jasa konsultan untuk membuat perencanaan desain mekanikal dan elektrikal dan juga menggunakan jasa kontraktor MEP untuk menerapkan desain yang sudah dibuat. Pastikan anda hanya menggunakan jasa mekanikal dan elektrikal yang terpercaya agar proses konstruksi berjalan dengan baik. Jasa mekanikal dan elektrikal yang baik tentu bisa merangkum permintaan anda dan mengubahnya menjadi desain yang luar biasa dan bila perlu memberikan saran dan solusi profesional sesuai dengan kondisi bangunan. Baca Artikel di Kategori LainnyaTentang PenulisCahyanto WaskitaEngineer, WriterCahyanto Waskita adalah penulis, insinyur, dan digital marketer dari PT. Charis Bangun Indonesia. Membagikan informasi mengenai Layanan Kontraktor Mekanikal Elektrikal. Menambah wawasan untuk masyarakat.
DOWNLOADSELURUH FILE ME1 sd ME10 | Biaya Password 100RIbu. Terimakasih atas kunjungan ke blog kami.Bagi anda yang berminat seluruh file diblog ini, biaya passwordnya sebesar Rp.250.000 Rp.100Ribu untuk file ME1 s.d ME10.Kode pemesanan password ketik pesan Sms/Whatsapp :ME ALL kirim ke nomor 0823-4809-7778atau coba link pembuat pesan otomatis
Mekanikal Elektrikal Pengertian mekanikal elektrikal dalam dunia kerja, konstruksi gedung seperti perkantoran, hotel, apartemen dan bagunan lain, serta pabrik, industri , konstruksi, semua membutuhkan penanganan mekanikal, elektrikal, plumbing yang baik. Untuk itu pengerjaannya harus ditangani oleh kontraktor mekanikal elektrikal yang berpengalaman. Mekanikal Elektrikal adalah merupakan sebuah pekerjaan komplek yang sangat besar dan biasanya juga terkoneksi dengan pekerjaan plumbing. Integrasi pekerjaan ini lebih dikenal dengan MEP Mechanical Electrical Plumbing . Mekanikal Pekerjaan yang berhubungan dengan alat mesin besar, seperti lift dan eskalator untuk gedung besar, AC, serta pemasangan pompa air, dan instalasi penunjang. Sistem Mekanikal Pekerjaan yang berhubungan dengan alat mesin β mesin besar yang berhubungan dengan alat mesin besar seperti lift dan escalator. Sistem HVAC Adalah sebuah perkerjaan instalasi AC Air Conditioner pada gedung, bertujuan untuk menstabilkan suhu udara dan kelembapan suatu area di gedung tersebut. Elektrikal Pekerjaan ini berkaitan dengan instalasi listrik. Pekerjaan ini kadang juga dapat dilakukan oleh kontraktor PLC. Ruang lingkup pekerjaan ini meliputi panel TM dan Transformer, panel listrik tegangan rendah, kabel daya tegangan menengah, kabel daya listrik, distribusi box, armature lampu penerangan, stop kontak, saklar, key tag, instalasi stop kontak, kabel instalasi penerangan, dan sistem penangkal petir. Pekerjaan di lingkup elektrikal terdiri dari beberapa kategori umum yaitu sebagai berikut Elektrikal Arus Kuat Pekerjaan ini berkaitan dengan instalasi listrik yang mencakup panel distributor box, panel TM & Transformer, instalasi listrik tegangan rendah, kabel daya dan instalasi penerangan, saklar, armatur lampu penerangan, grounding elektrikal dan elektronik serta sistem penangkal petir. Elektronik Arus Lemah Pekerjaan yang berkaitan dengan sistem seperti sistem tata suara, fire alarm system, sistem data, sistem telepon, sistem MATV, dan CCTV. Plumbing Pekerjaan pemipaan di bangunan gedung seperti pipa ventilasi, air kotor, pipa air bersih, dan saluran air hujan. Biasanya pada pekerjaan pemipaan ini menggunakan pipa PPR, pipa PVC, dan pipa galvanis. Sedangkan air panas atau air dingin umumnya menggunakan pipa PPR. Fire Hydrant atau Pemadam Kebakaran Pekerjaan berkaitan dengan pemipaan air, terutama untuk pemadam kebakaran jika terjadi kebakaran. Pekerjaan ini menggunakan pipa besi untuk mengalirkan air seperti pipa cmainline, droperan sprinkler, dan cabang. Pada bangunan besar, sistem pekerjaan pemadam kebakaran biasanya bekerjasama dengan pekerjaan elektrikal khususnya fire alarm seperti pemasangan modul interface atau main line sprinkler. Ketiga Pekerjaan penting ini Mekanikal, Elektrikal, Plumbing harus dikerjakan dengan rapi, tepat waktu dan saling berkaitan. Kontraktor dan sub kontraktor memiliki jadwal / shcedule yang baik, karena semua berpacu dengan waktu. Raja Trafo menyediakan layanan mekanikal elektrikal plumbing dengan tenaga professional dan berpengalaman di berbagai proyek instalasi seperti mekanikal engineering, HVAC, dan fire system management.
Daripenjelasan di bagian atas tadi dapat Anda lihat bahwa pekerjaan kontraktor mekanikal elektrikal itu jelas berbeda dengan ahli sipil. Pasalnya ahli sipil memiliki tugas dan ruang lingkup kerja yang lebih luas. Sedangkan untuk kontraktor mekanikal elektrikal itu sendiri tugas yang dimilikinya justru lebih terfokus pada beberapa bagian saja.
HomeutilitasPeraturan SNI Pekerjaan Mekanikal Elektrikal ME 6/27/2019 0 Comments Artikel Berikut ini akan membahas mengenai Peraturan SNI Pekerjaan Mekanikal Elektrikal ME yang biasanya dilampirkan dalam menyusun RKS ME pada proyek bangunan apapun mulai dari rumah tinggal, hotel, villa maupun bangunan perkantoran. Pemasangan instalasi Mekanikal Elektrikal pada dasarnya harus memenuhi atau mengacu kepada Peraturan Daerah maupun Nasional, Keputusan Menteri, Assosiasi Profesi Internasional, Standar Nasional maupun Internasional yang terkait. Pelaksana Pekerjaan dianggap sudah mengenal dengan baik standard dan acuan nasional maupun internasional dari Amerika dan Australia dalam spesifikasi ini. Adapun standar atau acuan yang dipakai, tetapi tidak terbatas, antara lain seperti dibawah ini Peraturan SNI Pekerjaan Mekanikal Elektrikal ME Listrik Arus Kuat SNI-04-0227-1994 tentang Tegangan Standar. SNI-04-0255-200 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik. SNI-03-7015-2004 tentang Sistem Proteksi Petir pada Bangunan. SNI-03-6197-2000 tentang Konversi Energi Sistem Pencahayaan. SNI-03-6574-2001 tentang Tata Cara Perancangan PencahayaanDarurat, Tanda Arah dan Sistem Peringatan Bahaya pada Bangunan. SNI-03-6575-2001 tentang Tata Cara Perancangan Sistem Pencahayaan Buatan pada Bangunan. SNI-03-7018-2004 tentang Sistem Pasokan Daya darurat Listrik Arus Lemah SNI-03-3985-2000 tentang Sistem Deteksi dan Alarm Kebakaran. KepMen PU 10/KPTS/2000 tg. 1-03-2000 tentang Ketentuan Teknis Pengaman Terhadap Bahaya Kebakaran pada Bangunan Gedung dan Lingkungan. UU No. 32/1999 tentang Telekomunikasi dgn PP No. 52/2000 tentang Telekomunikasi Indonesia. Wolsey, Planning for TV Distribution System Wisi, CATV System Refference Sony, CATV Equipment National, Cable Master Antenna System AVE, VOE, PI, UIL Plambing Peraturan Daerah PERDA setempat Peraturan-peraturan Cipta Karya, Departemen Pekerjaan Umum Perencanaan & Pemeliharaan Sistem Plambing, Soufyan Nurbambang & Morimura. Pedoman Umum Instalasi Listrik PUIL 2000 atau edisi terakhir. SNI 03-6481-2000 atau edisi terakhir tentang Sistem Plambing Pemadam Kebakaran SNI-03-1745-2000 tentang Pipa tegak dan Slang. SNI-03-3989-2000 tentang Sprinkler Otomatik. Perda Pemda setempat Penanggulangan Bahaya Kebakaran Dalam Wilayah Setempat Departemen Pekerjaan Umum, Skep Menteri Pekerjaan Umum tentang Ketentuan Teknis Pengamanan terhadap Bahaya Kebakaran Pada Bangunan Gedung dan Lingkungan. Literature dan / atau Reference Berikut adalah daftar referensi dan literatur aturan secara Internasional yang juga dapat digunakan sebagai standar acuan dalam merancang ataupun melaksanakan pemasangan ME pada bangunan. dari National Fire Codes NFPA-10, Standard for Portable Fire Extinguisher NFPA-13, Standard for The Installation Sprinkler Systems NFPA-14, Standard for The Installation Standpipe and Hose Systems NFPA-20, Standard for The Installation Centrifugal Fire Pumps Mc. Guiness, Stein & Reynolds Mechanical & Electrical for Buildings Tata Udara Gedung SNI-03-6390-2000 tentang Konservasi Energi Sistem Tata Udara SNI-03-6572-2001 tentang Tata Cara Perancangan Sistem Ventilasi dan Pengkondisian Udara pada Bangunan Gedung. Demikianlah beberapa Peraturan SNI Pekerjaan Mekanikal Elektrikal ME yang wajib dilampirkan dalam menyusun RKS maupun dalam pelaksanaan pekerjaan Mekanikal Elektrikal ME secara real di lapangan. Semoga bermanfaat.
. 110 322 70 342 370 134 41 304
ruang lingkup pekerjaan mekanikal elektrikal